Analisis Hubungan Persepsi Petani Tentang Bauran Pemasaran Perusahaan Dengan Ekuitas Merek Pupuk Organik (Studi Kasus Pada Merek “Super Petroganik” Di Desa Bocek, Kecamatan Karangploso, Kabupaten Mala

Indonesia Merupakan Negara Agraris Dimana Sektor Pertanian Di Indonesia Merupakan Salah Satu Sektor Yang Sangat Penting Bagi Perekonomian Negara. Kementrian Pertanian (2009) Menyebutkan Peran Strategis Pertanian Digambarkan Melalui Kontribusi Yang Nyata Melalui Pembentukan Capital, Penyediaan Bahan Pangan, Bahan Baku Industri, Pakan Dan Bioenergi, Penyerap Tenaga Kerja, Sumber Devisa Negara, Sumber Pendapatan, Serta Pelestarian Lingkungan Melalui Praktek Usahatani Yang Ramah Lingkungan. Berdasarkan Data Bps (Badan Pusat Statistika) Tahun 2013, Mayoritas Penduduk Indonesia Bermata Pencaharian Di Sektor Pertanian Dengan Jumlah Sebesar 39,9 Juta Jiwa Dari Total Angkatan Kerja Di Indonesia. Pada Saat Ini Banyak Sekali Permasalahan Muncul Di Bidang Pertanian Di Indonesia, Sebagian Besar Tanah Pertanian Di Indonesia Mengalami Penurunan Kesuburan Akibat Pemakaian Pupuk Kimia. Residu Pupuk Kimia Sintetis Dalam Tanah Mengakibatkan Terhambatnya Proses Dekomposisi Secara Alami Oleh Mikroba Tanah. Hal Ini Dikarenakan Bahan Kimia Anorganik Sangat Sukar Terurai Daripada Bahan Organik. Penggunaan Pupuk Organik Menjadi Salah Satu Upaya Untuk Mengembalikan Kondisi Tanah Ataupun Lingkungan Yang Telah Rusak Akibat Penggunaan Pupuk Kimia Secara Terus Menerus. Pupuk Organik Memiliki Manfaat Bagi Peningkatan Produksi Pertanian Dari Segi Kualitas Maupun Kuantitas, Mengurangi Pecemaran Lingkungan Dan Membantu Meningkatkan Kualitas Lahan Secara Berkelanjutan. Pupuk Organik Memberikan Pasokan Unsur Hara Secara Baik, Meskipun Membutuhkan Proses Yang Tidak Secepat Penggunaan Pupuk Kimia. Banyaknya Merek Pupuk Organik Yang Diproduksi Dan Telah Beredar Luas Di Pasaran, Memberikan Banyak Pilihan Bagi Konsumen Sebelum Menggunakan Pupuk Organik. Kondisi Demikian Mengharuskan Produsen Untuk Merancang Strategi Pemasaran Yang Baik Bagi Perusahaan. Selain Itu Strategi Pemasaran Sanggup Meningkatkan Serta Memperkuat Nilai Ekuitas Merek Suatu Produk. Penilaian Konsumen Terhadap Suatu Merek Sangat Bergantung Dengan Informasi Dan Pencapaian Interpretasi Merek Terhadap Pemenuhan Kebutuhan Konsumen. Dengan Melihat Sejauh Mana Keterkaitan Atau Hubungan Bauran Pemasaran Yang Dilakukan Oleh Perusahaan Dengan Ekuitas Merek Suatu Produk. Penelitian Ini Bertujuan Untuk Melihat Dan Mendeskripsikan Bauran Pemasaran Yang Telah Dilakukan Oleh Pt. Petrokimia Gresik Di Desa Bocek. Selanjutnya Menganalisis Hubungan Persepsi Petani Tentang Bauran Pemasaran Yang Dilakukan Oleh Perusahaan Dengan Ekuitas Merek Pupuk “Super Petroganik”. Variabel Bauran Pemasaran Yang Diteliti Antara Lain Price, Product, Place, Dan Promotion. Selanjutnya Pada Dimensi Ekuitas Merek Antara Lain Brand Awareness, Brand Association, Perceived Quality, Dan Brand Loyalty. Metode Analisis Yang Digunakan Dalam Penelitian Ini Menggunakan Uji Analisis Structural Equation Modeling (Sem). Metode Ini Digunakan Karena Memungkinkan Peneliti Untuk Menguji Hubungan Antara Variabel Yang Kompleks Baik Recursive Maupun Non-Recursive. Data Dikumpulkan Dari 135 Responden Yang Memakai Pupuk Organik “Super Petroganik” Dengan Menggunakan Kuesioner Dan Wawancara. Kemudian Proses Analisisnya Menggunakan Bantuan Program Spss Dan Amos 21.0. Hasil Penelitian Menunjukkan Bahwa Bauran Pemasaran Pupuk Organik “Super Petroganik Dilakukan Oleh Pt. Petrokimia Gresik, Dan Dilakukan Bersama-Sama Dengan Mitra Kerja Perusahaan Yakni Pt. Gresik Cipta Sejahtera Serta Pemerintah Sebagai Pengatur Regulasi Pupuk Bersubsidi. Harga Pupuk “Super Petroganik” Ditetapkan Perusahaan Dengan Mempertimbangkan Adanya Subsidi Dari Pemerintah. Pt. Petrokimia Gresik Selaku Pemegang Merek “Super Petroganik” Memberikan Izin Kepada Pt. Gresik Cipta Sejahtera Sebagai Perusahaan Yang Memproduksi Pupuk “Super Petroganik” Sesuai Dengan Petunjuk Teknis Dari Pt. Petrokimia Gresik. Selanjutnya Kewenangan Untuk Mendistribusikan Ke Daerah-Daerah Distribusi Pupuk “Super Petroganik” Dilakukan Oleh Pt. Petrokimia Gresik. Dan Dalam Hal Promosi Pupuk Organik “Super Petroganik” Dilakukan Bersamaan Oleh Pt. Petrokimia Gresik Dan Pt. Gresik Cipta Sejahtera. Variabel Harga Dalam Bauran Pemasaran 4p Perusahaan Memiliki Peranan Penting Dalam Menentukan Strategi Bauran Pemasaran Lainnya. Selanjutnya Hanya Bauran Pemasaran Dengan Variabel Price Saja Yang Memiliki Hubungan Kausal Positif Tidak Langsung Dengan Ekuitas Merek. Variabel Tersebut Memiliki Nilai Indirect Effect Sebesar 0.345. Sedangkan Variabel Product (-0.870), Place (-0.920), Dan Promotion (-0.420) Memiliki Hubungan Kausal Negatif. Artinya Strategi Bauran Pemasaran Yang Dilakukan Oleh Perusahaan Perlu Perbaikan Pada Variabel-Variabel Yang Memiliki Nilai Negatif Tesebut